Lambang Masa Sedevacante |
Lambang Untuk Kardinal Kamerlengo. Ruang putih kosong akan diisi lambang kardinal kamerlengo serta mottonya. |
Lambang Kardinal Kamerlengo saat ini, Kardinal Tarcisio Bertone, SDB. |
Saat ini Gereja Katolik
mengalami masa SEDEVACANTE atau Tahta Suci sedang kosong/lowong semenjak Paus
Benediktus XVI mengundurkan diri dan menjadi Paus Emeritus. Berdasarkan
Universi Dominici Gregis, pemerintahan Tahta Suci pada Masa Sedevacante
diserahkan kepada Kolese Kardinal tetapi dalam kapasitas terbatas. Pada waktu
yang sama, seluruh kepala Kuria Roma melepaskan jabatan kurianya. Hal ini tidak
berlaku bagi Kardinal yang menjadi Kardinal Kamerlengo yang dibebankan tugas sebagai
Pejabat Kepala Negara Vatikan dengan otoritas terbatas dan terlibat dalam persiapan
dan pelaksanaan konklaf serta Penitensiaris Utama yang tetap menjalankan
perannya. Bila ada yang ingin melakukan sesuatu hal yang mensyaratkan
persetujuan Paus, maka orang tersebut harus mengajukan permohonan kepada Kolese
Kardinal. Duta Besar dan Utusan Paus tetap menjalankan fungsi diplomatiknya dan
baik Vikaris Jenderal Roma dan Vikaris Jenderal Negara Kota Vatikan tetap
menjalankan peran pastoralnya selama masa Sedevacante ini.
Lambang Kepausan juga
berubah selama masa sedevacante ini. Tiara atau Mahkota Kepausan digantikan
dengan umbraculum atau ombrellino yaitu logo payung. Hal ini menyimbolkan bahwa
Tahta Suci saat ini tidak memiliki Paus dan juga menyimbolkan pemerintahan sementara
Kardinal yang menjalankan fungsi Kardinal Kamerlengo. Kardinal Kamerlengo akan
menggunakan lambang ini di lengannya selama masa Sedevacante dan akan segera
dilepas setelah seorang Kardinal terpilih menjadi Paus. Kardinal Kamerlengo saat ini adalah Kardinal Tarcisio Bertone, SDB.
Pax et Bonum
follow Indonesian Papist's
Twitter